Di tengah pandemi ini, berbagai Negara berlakukan beragam kebijakan perjalanan lintas batas, termasuk di Thailand. Kabarnya, mulai 1 Juli 2021, Thailand berlakukan turis asing dengan perjalanan menggunakan pesawat harus bayar biaya karantina sendiri.
Dikutip dari laman, Bangkok Post, Otoritas Kesehatan Thailand berencana untuk menutup fasilitas karantina Negara bagi turis asing yang berkunjung menggunakan pesawat pada akhir Juni 2021. Untuk itu, mulai 1 Juli 2021, turis yang datang dengan transportasi udara harus membayar biaya karantina mereka di fasilitas alternatif.
Namun pemerintah akan menanggung biaya media para turis berdasarkan proposal yang masih memerlukan persetujuan akhir.
Perubahan tersebut dibuat pada Jumat, 11 Juni 2021 lantaran ditemukan penyalahgunaan berdasarkan yang disampaikan Jenderal Nattapon Nakpanich, selaku Sekretaris Jenderal Dewan Keamanan Nasional dan Kepala Operasi Pusat Administrasi Situs Covid-19.
Pasalnya sejumlah orang diketahui memanfaatkan sisten karantina Negara untuk kepentingan pribadi. Mereka berpergian berulang kali masuk dan keluar dari Thailand.
Diketahui beberapa orang telah berpergian sebanyak 10 perjalanan. Hal ini dikatakan menambah beban keuangan yang tidak perlu pada Negara ini.
Seperti yang dikatakan Nattapon, bahwa Centre For Covid-19 Situation Administration (CCSA) tengah mencari fasilitas karantina Negara alternatif (ASQ) dengan harga yang wajar untuk melayani kebutuhan turis asing.
Untuk itu, CCSA berencara untuk menerapkan langkah-langkah baru pada 1 Juli 2021, meskipun masih membutuhkan persetujuan dari Perdana Menteri Prayut Chan-o-cha.
Seanjutnya, mengenai fasilitas yang diberikan Hotel, Nattapon mengatakan bahwa penarikan fasilitas karantina Negara hanya akan berlaku bagi turis asing yang tiba melalui udara. Turis harus memilih fasilitas ASQ mereka.
Nattapon melanjutkan bahwa untuk mengurangi biaya keuangan untuk kedatangan udara, pemerintah akan membayar tagihan medis dan kesehatan mereka. Turis hanya akan membayar akomodasi dan makanan selama karantina dan itu akan menurunkan tingkat ASQ.
Beberapa Hotel yang terlah berfungsi sebagai fasilitas ASQ selama pandemi Covid-19 telah menjadi pilihan utama bagi para turis asing yang mampu menjangkaunya.
Selanjutnya, bagi turis yang perjalanannya diperlunya, organisasi pemerintah yang mengawasi mereka akan membayar karantina meraka. Dirinya menegaskan, pendatang dari luar Negeri masih harus dikarantina selama 14 hari lamanya.
Baca juga, Destinasi Pulau Cantik di Thailand Yang Harus Kamu Kunjungi
