Kebun Raya Cibodas

Wisata Kebun Raya Cibodas, Jawa Barat mengumumkan sudah dibuka kembali sejak Rabu, 25 Agustus 2021 setelah tutup sejak 3 Juli 2021.

Kabar dibukanya kembali ini dikutip lewat akun Instagram @kebunrayacibodaslipi, “Kebun Raya Cibodas dibuka kembali,” tulis keterangan akun tersebut, 24 Agustus 2021.

Meski sudah dibuka kembali, wisata Kebun Raya Cibodas ini tetap mengacu pada Surat Edaran dari Bupati Cianjur Nomor 443.1/5960 tentang tempat wisata di Kabupaten Cianjur dapat beroperasi kembali dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Nah, untuk Diva traveling yang berencana mengunjungi tempat wisata ini, tentunya ada beberapa ketentuan yang perlu Kamu patuhi. Ketentuan tersebut mulai dari soal vaksin hingga suhu tubuh.

Hal pertama yang harus Kamu ketahui yaitu Diva traveling wajib menunjukkan surat vaksin minimal dosis pertama atau swab antigen dengan hasil negatif.

Kedua, Diva traveling wajib menggunakan masker dan membawa hand sanitizer. Terakhir, untuk Kamu yang memiliki suhu badan di atas 37,3 derajat, tidak diperkenankan masuk ke dalam Kebun Raya Cibodas.

866040b1466e990e3253c94015b56e68
(Pinterest)

Sebagian daya tarik pengunjung di Kebun Raya Cibodas ini yaitu terdapat bunga Sakura. Tentunya Diva traveling tidak perlu ke Jepang untuk melihatnya.

Nyatanya di tempat wisata ini, sakura bisa berbunga dua kali dalam setahun, yaitu sekitar Januari-Februari dan Juli-Agustus.

Bunga ini mekarnya bisa bertahan sekitar empat hari. Sedangkan masa yang diperlukan sejak tumbuh kuncup hingga gugur bunga adalah sekitar satu minggu, seperti dilansir dari laman krcibodas.lipi.go.id.

Diva traveling bisa melihat bunga khas kawasan Himalaya ini menunjukkan kelopaknya. Bunganya sangat elok, cantik, berwarna merah muda dengan semburat warna putih.

Sakura bisa berbunga dua kali dalam setahun di Indonesia, karena Kebun Raya Cibodas memiliki ketinggian yang hampir sama dengan habitat asli dari sakura.

Selain kontur tanah dan cara perawatan, iklim juga menyebabkan terjadinya pembungaan sakura bisa terjadi dua kali dalam setahun.

Baca juga, Pekan Ini Wisata Selam di Kepulauan Seribu Sudah Dibuka

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini