Tidak hanya kunyit kuning, kunyit putih juga memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh, yang ternyata banyak masyarkat yang tidak tahu.
Dikutip dari laman, CNN Indonesia, Kunyit putih disebut juga zedoaria yang diambil dari nama ilmiahnya Curcuma zedoaria. Rasanya yang bisa dibilang sangat mirip dengan jahe ini, kunyit putih pun memiliki rasa yang lebih pahit dan rasa daging rimpangnya lebih ringan.
Kunyit putih sendiri termasuk dalam daftar bumbu masak di Asia, lho! Termasuk di Indonesia, bubuk kunyit putih sering ditambahkan ke masakan kari.
Sedangkan di Thailand, irisan kunyit putih segar biasanya digunakan untuk bahan salad. Dan dalam masakan India kunyit putih segar juga digunakan sebagai bumbu masak.
Kunyit putih secara garis besar biasanya dipakai untuk menangani sakit perut, kehilangan nafsu makan, gangguan pencernaan, sebagai pengusir nyamuk, dan banyak kondisi lainnya, namun sayangnya tidak ada bukti ilmiah yang baik untuk mendukung penggunaan ini.
Nah, bagaimana, sih cara kerja kunyit putih untuk manfaat tubuh Kita?
Bicara soal manfaat, dikutip pada laman Health Benefit Times, pada Abad Pertengahan, kunyit putih dihargai dalam perdagangan rempah-rempah karena orang mengira aromanya adalah kombinasi mangga, kunyit, dan jahe.
Tumbuhan ini juga disebutkan dalam puisi abad ke-13 Roman de la Rose, dan dipuji oleh Nicolas Culpeper, seorang herbalis abad ke-17, karena kemampuannya untuk melawan racun, mengusir angin, menahan muntah, menghentikan menstruasi dan fluxing, membunuh cacing, dan membantu kolik.
Nah, kunyit putih ini mengandung berbagai senyawa kimia seperti tianin, pati, kurkumin, minyak atsiri, gula, saponin, resin, flavonoid, hingga protein toksik yang memiliki kemampuan untuk mencegah pertumbuhan sel kanker.
Melancarkan pencernaan
Minyak atsiri dalam kunyit putih sendiri bermanfaat dalam pengobatan kolik, gangguan pencernaan, kejang, kehilangan nafsu makan, serangan cacing, perut kembung, buang air besar tidak teratur, dan mencegah ulserasi akibat stres.
Meredakan peradangan dan nyeri
Kunyit putih merupakan agen anti-inflamasi yang membantu mengobati peradangan, luka, dan penyakit kulit lainnya. Sifat diuretik zedoary sendiri mendukung penghapusan zat beracun tubuh dan kelebihan cairan, lho!
Masalah pernapasan
Dikutip dari laman NDTV, Dahak dan lendir menyumbat saluran hidung dan menyebabkan kesulitan bernapas dan gangguan pernapasan seperti pilek, asma, dan batuk.
Penghilang rasa sakit
Curcumenol, senyawa yang diperoleh dari daging rimpang pada kunyit putih ini, menunjukkan aktivitas penghilang rasa sakit yang lebih baik daripada aspirin.
Anti-alergi
Curcumin menunjukkan aktivitas anti-alergen tertinggi dan ini dimediasi dengan menghambat aktivitas protein inflamasi dan mencegah pelepasan bahan kimia yang memulai reaksi alergi.
Obat maag
Tepung dari akar kunyit putih diduga dapat mengurangi jumlah dan keasaman cairan lambung sehingga dapat digunakan sebagai obat tukak lambung. Namun, sayangnya manfaat ini masih memerlukan penelitian klinis pada manusia.
Menurunkan gula darah
Mengonsumsi kunyit putih dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah. Namun, manfaat kunyit putih ini masih membutuhkan penelitian medis untuk membuktikannya.
Baca juga, Mulai Hidup Sehat Dengan Hidangan Vegetarian Ini!
