Berlakunya kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) oleh Pemerintah, membuat jalur pendakian Gunung Ciremai sementara ditutup. Namun kabar gembiranya, saat ini wisata Gunung Ciremai kembali dibuka.
Dikutip laman, Antaranews.com, pengumuman dibukanya kembali dibagikan Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (BTNGC) Kabupaten Kuningan, 西爪哇.
Juru Bicara BTNGC Kabupaten Kuningan Agus Yudantara mengungkapkan bahwa pendakian sudah dibuka sesuai kebijakan Pemda Kuningan. Namun perlu Kamu ingat bahwa tetap ada sejumlah aturan yang wajib diikuti para pendaki.
Selama berada di kawasan wisata Gunung tertinggi di Jawa Barat ini, Kamu yang bertujuan untuk mendaki diwajibkan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. 除此之外, kuota pendakian juga dibatasi maksimal 25 persen dari kapasitas 100 persen pengunjung di semua jalur.
Setiap kelompok dijelaskan maksimal delapan orang. Agus pun menambahkan dengan adanya persetujuan pembukaan kembali wisata pendakian, semua jalur pendakian di Kabupaten Kuningan dan Majalengka sudah melayani para pendaki.
“Kita buka di semua jalur pendakian, yaitu Linggarjati, Palutungan, Linggasana, dan Apuy,” ujarnya.
之前, dikutip laman, Liputan6.com, dalam mendukung implementasi PPKM Darurat, BTNGC menutup jalur pendakian Gunung Ciremai pada 2-20 Juli 2021. Pengumuman penutupan tersebut disampaikan lewat akun Instagram resminya pada 1 Juli 2021.
“Sehubungan dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa dan Bali, kami umumkan bahwa seluruh wisata alam gunung Ciremai di Kuningan dan Majalengka, Jawa Barat ditutup mulai 2 直到 20 Juli 2021,” tulis akun @gunung_ciremai.
Untuk Kamu yang sudah memesan slot pendakian, bisa mengonsultasikan dengan chat WA Admin Booking Pendakian. “So, mari patuhi anjuran pemerintah. Semoga kita mendapat keselamatan dan kesehatan. Amin!” tulis akun tersebut.
也读一下, 听! 这些是在马利奥博罗旅行的最新规则, 日惹