SENJA di Cisadane begitu menawan. Pantulan cahaya lampu penerangan pada permukaan air sungai terlihat indah. Sungai Cisadane di waktu senja hingga malam hari membuat Diva Travelers seolah tengah berada di Thames.
Pesona Tangerang bukan hanya ada ditawarkan Cisadane. Terletak tepat di sebelah barat ibukota Republik Indonesia, Jakarta, Tangerang memiliki sederet destinasi bersejarah. Tidak perlu waktu lama untuk menjelajahi bangunan-bangunan bersejarah di sana.
Cukup 4 jam, Diva Travelers dapat menikmati keindahan Sungai Cisadane dan berbagai destinasi bersejarah di Tangerang. Penasaran ingin segera weekend getaway ke sana akhir pekan ini? Berikut itinerary dari komunitas peduli budaya dan sejarah, Indonesian Hidden Heritage (IHH). Saran Travel Diva, datang lah ke sana di sore hari agar dapat menikmati indahnya kerlip lampu di Cisadane dan mendapatkan foto yang indah seperti IHH.
旅程
15.00 – 15.30 : Tiba di Stasiun Tangerang dan berjalan kaki menuju Museum Benteng Heritage
15.35 – 16.00 : Mengelilingi Museum Benteng Heritage
16.05 – 16.35 : Berjalan kaki dan mengunjungi Klenteng Boen Tek Bio
16.40 – 17.00 : Berkunjung ke Masjid Kalipasir
17.05 – 18.15 : Menyusuri dan hunting foto sunset di Sungai Cisadane
18.20 – 19.00 : Kuliner malam di Pasar Lama Tangerang
Tangerang dapat dijangkau menggunakan KRL dari Jakarta, Depok dan Bogor atau TransJakarta. Jika naik KRL, turun lah di Stasiun Tangerang. Cek jadwalnya ここ.
総予算
Total budget menjelajah kota tua Tangerang jika mengikuti historical walking trip インドネシアの隠れた遺産 (IHH) Rp100.000 untuk nonmember dan Rp95.000 untuk member. Budget mencakup tiket masuk museum, transportasi selama trip di Tangerang dan makan.
