PRESIDEN RI Joko Widodo pernah mengunggah foto The Kaldera Toba Nomadic Escape pada 2019. Melalui foto tersebut, warganet bisa melihat keindahan panorama di destinasi wisata yang terletak di Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara itu. The Kaldera berada di The Kaldera Resort yang memiliki luas 386,7 hektare.
Di lahan seluas itu tersedia camping ground dengan luas 2 hektare. Suasana sejuk dengan pemandangan pohon pinus menjadi salah satu daya tarik Kaldera Toba. Kaldera Toba juga memiliki keterikatan tinggi dengan keanekaragaman hayati dan warisan tradisi warga lokal. Berbekal keterikatan tersebut, Kaldera Toba berhasil masuk dalam daftar 16 UNESCO Global Geopark yang diumumkan di Sidang ke-209 Dewan Eksekutif UNESCO di Paris, pada 7 Juli 2020.
“Melalui penetapan ini, Indonesia dapat mengembangkan geopark Kaldera Toba melalui jaringan Global Geoparks Network dan Asia Pacific Geoparks Network, khususnya dalam kaitan pemberdayaan masyarakat lokal,” kata Duta Besar Indonesia untuk Prancis, Arrmanatha Nasir, dalam siaran pers yang dirilis Kemlu.go.id.
Masuknya Kaldera Toba dalam daftar UNESCO Global Geopark membuka peluang untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan berkelanjutan di kawasan tersebut. Warga setempat dapat melakukan promosi budaya dan produk lokal serta menciptakan lapangan pekerjaan.
Kaldera Toba terbentuk dari ledakan supervolkano 74 ribu tahun lalu. Dasar kaldera dipenuhi air dan menjadi danau terbesar di Indonesia. Keindahan dan kekayaan budaya Kaldera Toba menjadikan Danau Toba sebagai salah satu destinasi wisata andalan Indonesia dan masuk daftar ’10 Bali Baru’.
Keren, kan? Jangan lupa masukkan Kaldera Toba dalam daftar destinasi wisata paradiva, ya!
